Evil and good

diri kita mempunyai dua sisi wajah di lain sisi wajah kita terlihat baik disisi lain diri kita ada hal yang buruk dalam diri kita... entah itu masalah yang fatal atau ringan sekalipun itu tetaplah masaalah bagi siapapun anda. Kalau begitu apa bedanya kita dengan makhluk hidup yang lainya... kita punya akal, namun kadang apakah akal menjaga agar kita dapat mengontrol diri kita, pada kenyataannya naluri juga ikut berperan aktif. Naluri inilah yang membuat kita lebih kuat, sekaligus lebih lemah...kita lebih sering menyebutnya perasaan/ felling ... tapi apakah hidup berdasarkan perasaan itu benar? jawabannya bisa iya dan bisa tidak, pada dasrnya hal ini dikarenakan kita hidup dengan manusia lain yang memiliki hak yang sama dengan kita sehingga kita dilarang pula menembus batas privasi orang demikian sebaliknya dengan diri kita. Di katakan tidak bila hal itu menembus batasan privasi ornag lain bahkan melukai ornag lain tersebut, pada dasarnya manusia punya sisi yang kelam dalam dirinya tinggal bagaimana ornag itu mengekspresikannya. Ada beberapa ornag yang beranggapan sisi buruk tidak ada salahnya dibiarkan tetap ada dan ada golongan yang beranggapan bahwa sisi buruk tersebut harus dikikis sehingga efeknya dapat dikurangi. Saya sendiri lebih percaya pada bagaimana mengontrol sisi buruk kita supaya tidak keluar,memang tidak mudah untuk mengontrol hal seperti ini, jelas perlu tekat dan keberanian untuk keluar walupun sejengkal sekalipun..namun bila langkah anda semakin jauh serasa mudah untuk lepas asalkan anda tidak memutar jalan untuk kembali lagi. Sebab sekali memutar jalan berarti anda memulainya dari benar2 dari nol. Tapi bedanya adalah prinsip dasar anda lebih kuat dan sisi kelogisanan anda mulai terasah sedikit demi sedikit. Walaupun kalau anda tidak cepat-cepat keluar kembali mungkin akan tumpul kembali. Jadi disini gunanya akal kita bertindak, untuk membuat kita dapat membedakan benar dan salah bukan didasari oleh keinginan semata.

Namun masih ada hal lain lagi yang menjadikan kita memiliki 2 sisi tersebut. Itu adalah keputusan yang kita ambil ketika bertemu dengan orang lain, mugkin kita sering menghadapi masalah bahwa apa yang kita putuskna ternyata baik untuk orang tertentu tetapi tidak baik untuk ornag lain. Ini juga membuat kita baik untuk ornag tertentu dan buruk untuk orang tertentu. Tapi apa daya kita sebagai manusia sudah berusaha semampu kita tetapi ternyata tidak demikain kenyataannya. yah itulah hidup tidak ada yang sempurna dan tidak ada yang tahu seluruh rahasia alam. live is secret , neither i and you knowing that.... so it make the world more beautifull, because it a mystery of our live.